Dipersembahkan untuk bunda no 1 sedunia,MUSTIKA DEWI.
Sering kita dengar pameo bahwasanya tak ada manusia yang sempurna di dunia ini.
Akan tetapi bagiku engkau adalah makhluk tuhan yang sangat sempurna.
Wanita sederhana berdarah Madura yang memiliki prinsip bahwa seorang istri adalah separuh nafas suami.
mengabdikan diri seutuhnya kepada suami.
menjadi abdi di pawon dan ranjang.
merawat dan mendidik buah hati dengan penuh kasih sayang.
Darimu aku belajar bahwa untuk mengarungi hidup tidak hanya diperlukan sebuah mimpi saja.
Akan tetapi perlu tekad sekuat baja,kerja keras dan untaian doa yang mengiringinya..
Dari didikanmu itulah aku yang tidak pernah merasa rendah diri walaupun aku hanya seorang anak yang penuh keterbatasan,seorang anak yang gigih meraih cita cita walaupun hanya di sebuah titik pada peta yang tak pernah dikenal orang.
Masih segar dalam ingatanku,saat TUHAN memanggil si sulung tanpa sebuah firasat sedikit pun.
Kau mencoba untuk tegar dan berusaha menerima takdir yang telah tertulis untuk kita..
Walaupun kesedihan begitu membias di wajahmu yang elok.
“Semua pasti akan kembali pada penciptaNYA”,kau mencoba mengibur diri sendiri.
Kau tahu bunda,seandainya reinkarnasi itu memang ada,
Aku ingin terlahir kembali sebagai anakmu..karena aku begitu bangga memiliki ibu sepertimu.
Terhatur hormat yang begitu tinggi serta selaksa terimakasih yang mendalam untuk cinta yang selama kau curahkan untukku..
Aku selalu berharap semoga TUHAN masih memberiku segenggam kesempatan dan kekuatan untuk mewujudkan segala mimpi mimpimu yang kau titipkan di kedua pundakku ini..
Aku juga berjanji akan menjadi pandu bagi si Tengah yang arogan dan si Bungsu nan manja sebagaimana yang selalu kau pesankan padaku..
Ingin sekali rasanya aku membalas jasa jasamu walaupun aku tahu,takkan pernah cukup sisa waktukku untuk membalas semua yang telah kau berikan padaku..
Terlalu mahal harus kubayar tetesan air mata yang telah kau jatuhkan untukku..
Terlalu banyak untuk kutebus,,untaian doa yang selalu kau panjatkan untuk kebahagianku.
Bunda..
Senyummu -lah yang menguatkan langkah langkahku tuk meraih mimpi..
Doa doa-mu semakin mempertegas perjuanganku.
Semua apapun yang terbaik akan kupersembahkan untukmu Bunda..
Aku memang bukan anak yang baik,bukan pula anak yang terbaik..namun aku berjanji akan mencoba menjadi yang terbaik untukmu…
HAPPY BIRTHDAY BUNDA..
4 mei 2011.
Di tepi jendela tak berbingkai..
Snowfrog semaniz tebu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar